26 mei 2005

Salam

Ada satu kebiasaan di Belanda yg aku rasa baek juga untuk ditiru, gine nih.....
Umpamanya kalo kita jalan lalu papasan dg orang, kadang orang tsb ngucapin salam, "dag", "hoi" atow "hallo", pertama kali aku kaget juga lho....., karena gag kenal sama sekali kok ngucapin salam, akhirnya aku tau kalo itu kebiasaan disini, jadi yah akun ikutin aja deh, gag ada salahnya kan? Emang sih gag semuanya , tapi bener-bener laen deh dg di Indonesia. Juga kalo di toko, kalo kita mo' bayar pasti mereka ngucapin "hallo"....., di Indonesia kan enggak ya, diem-dieman aja, kadang malah cemberut ( hihiiiy......sakity gigi kali yak.......).

Juga kalo di toko Turki, mereka (gag tau muslim apa bukan, yg jelas  kayak orang Arab) kalo masuk ke toko Turki mengucapkan assalamulaikum. Disini kita gag bisa memastikan kalo orang Arab atow orang keturunan Arab itu pasti muslim.

Beberapa waktu yg lalu aku sempet ngomong-ngomong ama orang Egypt, tapi dia bukan muslim. Egypt kan bahasanya Arab.

Percakapan:
N: kamu sehari harinya dg keluarga pake bahasa Arab dong...
E: Iya
N: aku juga bisa dikit bahasa Arab
E: oya? kamu muslim?
N: ya, aku muslim
E: tau artinya gag?
N: gag siiy, cuma bismillah , alhamdullilah, assalammualikum aja yg tau sedikit artinya.
E: (dianya tersenyum)
N: jadi kamu kalo mo' makan atow mo' ngerjakan sesuatu juga ngucapin bismillah?
E iya.

Jadi (pendapatku nih....)   karena mereka bahasanya Arab, jadi mereka juga mengucapkan seperti ucapan bismillah, alhamdulillah, assalamulaikum dll sebagai bahasa sehari-harinya meskipun mereka non muslim, bener gag siiy......?

Teori plate tectonics

Pernah denger teori plate tectonics gag?

Aku baca di Harun Yahya, bahwa dulu, sekitar 500 juta tahun lalu seluruh tanah daratan yang ada di permukaan bumi awalnya adalah satu kesatuan yang dinamakan Pangaea. Daratan ini terletak di kutub selatan.

Sekitar 180 juta tahun lalu, Pangaea terbelah menjadi dua bagian yang masing-masingnya bergerak ke arah yang berbeda. Salah satu daratan atau benua raksasa ini adalah Gondwana, yang meliputi Afrika, Australia, Antartika dan India. Benua raksasa kedua adalah Laurasia, yang terdiri dari Eropa, Amerika Utara dan Asia, kecuali India. Selama 150 tahun setelah pemisahan ini, Gondwana dan Laurasia terbagi menjadi daratan-daratan yang lebih kecil.

Benua-benua yang terbentuk menyusul terbelahnya Pangaea telah bergerak pada permukaan Bumi secara terus-menerus sejauh beberapa sentimeter per tahun. Peristiwa ini juga menyebabkan perubahan perbandingan luas antara wilayah daratan dan lautan di Bumi.

Pergerakan kerak Bumi ini diketemukan setelah penelitian geologi yang dilakukan di awal abad ke-20. Para ilmuwan menjelaskan peristiwa ini sebagaimana berikut:

Kerak dan bagian terluar dari magma, dengan ketebalan sekitar 100 km, terbagi atas lapisan-lapisan yang disebut lempengan. Terdapat enam lempengan utama, dan beberapa lempengan kecil. Menurut teori yang disebut lempeng tektonik, lempengan-lempengan ini bergerak pada permukaan bumi, membawa benua dan dasar lautan bersamanya. Pergerakan benua telah diukur dan berkecepatan 1 hingga 5 cm per tahun. Lempengan-lempengan tersebut terus-menerus bergerak, dan menghasilkan perubahan pada geografi bumi secara perlahan. Setiap tahun, misalnya, Samudera Atlantic menjadi sedikit lebih lebar. (Carolyn Sheets, Robert Gardner, Samuel F. Howe; General Science, Allyn and Bacon Inc. Newton, Massachusetts, 1985, s. 30)

Coba deh liat peta di bawah ini, negara arab kan diapit Asia ama Afrika,  karena Afrika didesak/didorong oleh  "midden atlantische rug"  (Mid-Atlantic Ridge) lalu Afrikapun mendorong Arab (liat panah merah di peta itukan?) sementara dari Asia juga mendorong Arab  karena di desak terus menerus itulah makanya Arab bakal tenggelam, negara India juga bakal tenggelam di bawah gunung Himalaya, gitow  katanya....

 

 

Kalo pengin liat lebih jelasnya bisa buka disini atow disini  (klik animation sebelah kiri lalu liat labels off dibawah, klik di gambar panahnya, gimana? liat gerakannya kan?)